Review Film: Jurassic World: Fallen Kingdom

Udah lama nggak nulis review film di sini. Maklum, banyak tugas sekolah dan kawan-kawannya, plus belom nonton film di bioskop lagi. Film ini ada film pertama yang saya tonton setelah beberapa bulan lewat. Iya, sesibuk itu anak SMA di Serpong. Banyak tugas, banyak hal untuk diurusin, banyak artikel untuk ditulis… bagian terakhir sebenernya nggak begitu bikin capek sih, cuma kan ya tetep aja menghalangi niat untuk menikmati hiburan, walaupun cuma sebentar aja. Hufft.

Oke, langsung aja kita mulai.

jsfk

Judul film: Jurassic World: Fallen Kingdom

Genre: Science fiction, adventure, action, horror

Sutradara: J. A. Bayona

Durasi: 128 menit

Sinopsis

Tiga tahun sudah berlalu semenjak Isla Nublar hancur. Meski begitu, para dinosaurus yang masih bertahan di sana berada dalam bahaya, karena diprediksi gunung berapi yang ada di sana akan segera meletus. Di samping itu, banyak orang masih mempertanyakan, mau diapakan para dinosaurus yang masih tersisa di Isla Nublar. Di sini akan hadir kembali tokoh Claire Dearing, yang sekarang sudah menjadi pemimpin sebuah grup pelindung dinosaurus. Untuk menyelamatkan para dinosaurus tersebut, Claire mengajak Owen Grady untuk kembali sebagai partnernya pergi ke pulau Isla Nublar, selain dua temannya yang lain, Zia Rodriguez dan Franklin Webb. Bersama-sama, mereka pergi ke pulau Isla Nublar untuk melaksanakan tugas tersebut. Namun, rupanya, permasalahan menjadi semakin kompleks ketika Claire dan Owen tahu kalau ada sebuah plot besar yang sedang bermain di tengah-tengah usaha mereka menyelamatkan para dinosaurus. Bisakah mereka berhasil menyelamatkan para dinosaurus itu?

Review

Sebelumnya, I wanna give a warning for all of you who wants to watch this movie. I don’t wanna spoil anything, but the movie has SO MANY JUMPSCARES. Like… this is WAY DIFFERENT from the previous one. Just in case ada yang kagetan atau nggak tahan dengan jumpscare-jumpscare yang ada di film itu. Meskipun itu cuma hal-hal kecil, tetep aja jatohnya jadi ngagetin. Hm, dasar memang…

Ok, back to the review.

Film Jurassic World: Fallen Kingdom ini berbeda dengan pendahulunya. Mungkin karena pendahulunya masih bersifat pengenalan pada para karakter dan tokoh-tokoh dinosaurus yang ada di dalamnya, jadi nuansanya belum begitu terbangun di sana. Tapi, di sekuelnya ini—I’m serious about this, anyway—film ini jauh lebih bagus dari film sebelumnya. Film ini jadi semakin bagus, seru, dan nuansa mencekamnya dapet. Nuansa petualangannya juga dapet banget di sini, secara ada banyak adegan yang menurut aku pribadi bisa membuat para penonton bisa relate dengan ceritanya, jadi bisa ikut merasakan ketegangan yang ada di Isla Nublar. Oh ya, meskipun jumpscare-jumpscare yang tadi itu cukup ngagetin, sebenernya mereka ada bagusnya juga. Lewat jumpscare itu, suasana mencekam dan misterius jadi semakin terasa, dan… aku rasa inilah yang benar-benar film tentang dinosaurus; mencekam, seru, misterius, dan menyeramkan.

Alurnya juga bagus. Sang sutradara bisa mengeksekusi jalan ceritanya dengan menambahkan build-up tensionnya dengan baik dan rapi, jadi menjelang klimaks film, the audiences can sit in the edge of their seats, waiting to know what’ll happen next. Twist-twist yang ada di film ini juga menarik dan completely will blow out your mind. Honestly, mungkin ini film tentang dinosaurus yang kubilang berkesan dan baik, jika bukan yang terbaik.

Kekurangannya…. kalau jantung kalian tidak kuat sama jumpscare, disarankan untuk nggak nonton film ini. Jumlah jumpscare di film ini bisa dibilang banyak, lebih banyak dari film Jurassic World yang pertama. Terus, ada plot hole yang masih tersisa di sana. Contohnya, apa yang terjadi dengan grup pelindung dinosaurus setelah semuanya sudah selesai? Bagaimana dengan nasib seorang tokoh baru yang sangat esensial di film ini? Dan masih banyak lagi. Kekurangannya hanya itu saja, sih, sebenarnya.

Overall, film Jurassic World: Fallen Kingdom adalah film yang sangat seru untuk mengisi liburan sekolah atau liburan musim panas kalian, dan cocok untuk ditonton bersama keluarga, teman-teman, atau bahkan pacar. Mumpung hari ini adalah harinya silaturahmi dan cocok untuk diisi dengan kebersamaan, kenapa tidak?

 

Kenapa hari ini adalah harinya silaturahmi? Karena… hari ini adalah Hari Raya Idulfitri! Chizu mau mengucapkan selamat hari raya idulfitri bagi yang merayakan. Mohon maaf lahir dan batin ya guys! Dan, buat yang merayakan dan nggak merayakan, happy holiday!

 

Rating akhir: 4 / 5

 

 

Tinggalkan komentar